Bacaleg PPP Di Duga Terlibat Narkoba

Bacaleg
Bacaleg PPP Di Duga Terlibat Narkoba

LiveNews, Polisi menangkap Sri Antika (22), yang diketahui merupakan akan calon legislatif (bacaleg) DPRD Kota Tangerangdari PPP.

Terkait hal itu, Ketua DPC PPP Kota Tangerang, Ahmad Riyanto angkat berkata soal peristiwa tersebut. Dia menjelaskan, yang terkait cuma bacaleg PPP Kota Tangerang 2024. Namun, statusnya bukan kader aktif.

“Antika ini bukan kader, bukan pengurus. Tapi dia cuma sebagai caleg yang kita memberikan kartu anggota, karena persyaratan untuk jadi caleg adalah memiliki kartu anggota, jadi dia bukan pengurus dan bukan kader PPP, tetapi dia cuma bagian sebagai caleg,” kata Riyanto, Selasa (9/7/2024).

Oleh karena itu, dirinya mengaku kecewa lantaran kasus yang menimpa Antika telah memicu pihaknya ikut terseret. Padahal pasca Pileg, dia telah bukan lagi kader PPP.

“Saya memadai kecewa kenapa bawa PPP, karena kan dia itu telah selesai dari PPP. Dia itu masuk cuma saat pencalegan saja,” katanya.

Dengan begitu, pihaknya akan mencabut Kartu Tanda Anggota (KTA) PPP memiliki Antika, sebagai bentuk sanksi atas kasus yang dialami terkait dugaan penyalahgunaan narkotika.

“Kami akan mencabut KTA yang bersangkutan,” tegasnya.

Meski demikian, Riyanto menilai bahwa Antika merupakan sosok yang baik di internal partai. Di mana dia pun sempat ikut tes kesehatan dan tes narkoba, dan hasilnya negatif, dan juga dinyatakan sehat.

“Waktu tepat pendaftaran sebagai Bacaleg itu kan ada medical check up (MCU) dan test narkoba, tetapi di dalam persyaratan itu dia lolos, negatif,” katanya.

Polisi Tangkap Bacaleg

Polisi menangkap Sri Antika (22), yang diketahui merupakan akan calon legislatif (bacaleg) DPRD Kota Tangerangdari PPP.

Dia ditangkap di apartemen kawasan Jakarta Selatan sesudah kedapatan memakai narkoba.

Kapolsek Gambir Kompol Jamalinus L.P Nababan menyampaikan, pihaknya menangkap Sri Antika (SA) pada Minggu, 7 Juli 2024 lantaran diduga kuat laksanakan penyalahgunaan narkotika dan psikotropika.

“Untuk wilayah mengamankan itu adanya di tidak benar satu apartemen di Taman Rasuna Said, Jakarta Selatan,” tutur Jamalinus kepada wartawan, Senin (8/7/2024).

Selain Sri Antika, polisi termasuk menangkap tidak benar seorang wanita yang termasuk bagian keluarganya berinisial MA (20).

“Setelah laksanakan penyelidikan dan pengecekan pada saat diamankan pada wanita inisial SA ini, ditemukan satu klip plastik diduga kuat berisi ataupun bekas dari tidak benar satu narkoba tipe inex,” menyadari dia.

Kemungkinan Sabu

Sri Antika pun dibawa ke Polsek Gambir untuk pengecekan lebih lanjut. Kepada penyidik, dia mengaku baru saja berkumpul dengan lebih dari satu temannya di sebuah daerah makan kawasan Jakarta Selatan.

“Lanjut dari hasil pengecekan urine daripada SA punya kandungan positif amphetamine, methaphetamine, dan benzodiazepine,” ungkapnya.

Penyidik tetap laksanakan pendalaman pada ada tidaknya jaringan pengedar narkoba yang terkait dengan Sri Antika. Pasalnya, berdasarkan hasil ter urine, terdapat dugaan pemanfaatan narkotika tipe lain.

“Ya terkecuali dari tipe hasil cek urine kan mungkin ada sabu, amphetamine dan methapetamine,” Jamalinus menandaskan.

By huna88

LiveNews